Super Netting

SUPERNETTING

Supernetting adalah teknik penggabungan beberapa subnet, dimana manfaat dari supernetting ini adalah untuk mempersingkat routing table sebuah router sehingga menghemat memori pada router tersebut.

Supernetting merupakan kebalikan dari Subnetting, dimana dalam hal ini penambahan jumlah Host dalam jaringan dilakukan dengan meminjam beberapa bit network untuk dijadikan bit Host dalam membentuk IP-Address pada Supernet, dengan memperhatikan jumlah Nomor Host yang akan digabung.

Pengaturan IP-Address pada super jaringan (supernet) ada prosedurnya tersendiri, yaitu sebagai berikut :

Prosedur Supernetting
  1. Pada Supernetbit Host yang bernilai nol semua berfungsi sebagai Supernet Address, bit Host yang bernilai satu semua berfungsi sebagai Broadcast Address.
  2. Pada proses netmasking, IP-Address untuk Supernet-mask ditentukan dengan mengganti semua bit Network dengan bit 1, dan mengganti semua bit Host (termasuk bit Host yang dipinjam dari bit Network) dengan bit 0.Contohnya pembentukan supernet dari gabungan 4 buah jaringan Kelas-C dengan meminjam 2 bit Network, maka komposisi bit 1 dan bit 0 pada proses netmasking :

Sebelum Subnetting:

110nnnnn.nnnnnnnn.nnnnnnnn.hhhhhhhh

Proses netmasking:

11111111.11111111.11111111.00000000

Subnet-mask Kls-C:

 255.255.255.0

Setelah Supernetting:

110nnnnn.nnnnnnnn.nnnnnnHH.hhhhhhhh

Proses netmasking:

11111111.11111111.11111100.00000000

Supernet-mask:

255.255.252.0


Sekian penjelasan tentang Super Netting, kurang lebihnya mohon maaf. Dan juga mohon masukannya dari para pembaca (jika ada)

Share this

0 Comment to "Super Netting"

Post a Comment